Groundbreaking Pembangunan MRT di Bali Direncanakan Awal September 

0
156
MRT
Suasana rapat pemaparan rencana pembangunan MRT. (ist)

Mangupura, balibercerita.com – 

Groundbreaking pembangunan mass rapid transit (MRT) di Bali rencananya dilaksanakan pada awal bulan September 2024, di Sentral Parkir Kuta. Hal ini dibahas dalam rapat yang berlangsung di ruang rapat Sekda Badung, Puspem Badung, Senin (15/7). 

Pada rapat yang dipimpin Sekda Badung, I Wayan Adi Arnawa itu, hadir Kepala Bappeda Badung Made Wira Dharmajaya, Kepala BPKAD IA Istri Yanti Agustini, Kepala Dinas PUPR IB Surya Suamba, serta dari PT Sarana Bali Dwipa Jaya. 

Baca Juga:   Pemkab Tabanan Tanam Pohon Upakara di Areal Pura Batukau

Sekda Adi Arnawa pada saat rapat sangat mengapresiasi hal yang disampaikan jajaran PT Sarana Bali Dwipa Jaya terkait dengan pembangunan MRT di Bali, yang nantinya akan melintas di tiga kabupaten/kota yaitu Badung, Denpasar, dan Gianyar.

Baca Juga:   Trafik Lalu Lintas Tol Bali Mandara Diperkirakan Meningkat 10 Persen Saat Libur Lebaran

“MRT ini diharapkan nantinya akan memberikan dampak positif terhadap penanganan transportasi di Badung mengingat Badung merupakan tujuan atau destinasi wisata dunia, tentu kenyaman dan keamanan menjadi prioritas utama,” ujarnya.

Sementara, Direktur Utama PT Sarana Bali Dwipa Jaya, Ari Askhara mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Badung yang sudah berkesempatan menerima dan mendengarkan paparan terkait dengan pembangunan MRT di Badung. Rencana ground breaking akan dilaksanakan pada awal bulan September 2024 bertempat di Sentral Parkir Kuta.

Baca Juga:   Siswa SMA Diminta Turut Antisipasi Penularan HIV/AIDS 

“Kami berharap dengan adanya pembangunan MRT di Badung akan mampu memberikan nilai tambah terhadap pengembangan Badung sebagai daerah wisata sekaligus sebagai upaya untuk menangani kemacetan yang sering terjadi selama ini,” ucapnya. (BC13) 

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini