Mangupura, balibercerita.com –
Komunitas motor menjadi wadah bagi para penghobi motor untuk menyalurkan kreativitas. Berbagai hal positif dapat tercetus dan direalisasikan. Seperti halnya Dewata Rockers MG yang terus berupaya berbagi hal bermanfaat bagi masyarakat.
Ketua Umum Dewata Rockers MG, Bengbeng menyampaikan, komunitas ini berdiri 5 Mei 2015 di Canggu. Pemrakarsanya ada dua orang yaitu Eko Fitrianto dan Bagus Setiawan. Dewata Rockers MG adalah klub motor kustom bergenre Caferacer. Sebuah gaya kustom motor tahun 60-an di Inggris saat perang dunia kedua. Gaya kustom itu terus berkembang sampai sekarang. Sementara, pengendara Caferacer dikenal dengan sebutan Rockers.
Dewata Rockers MG yang berpusat di Bali ini telah berusia tujuh tahun. Komunitas ini sudah memiliki chapter di Jember, Jawa Timur, serta Lombok, Nusa Tenggara Barat, dengan puluhan anggota. Bengbeng menyebutkan, banyak hal yang telah mereka lakukan selama berada di Dewata Rockers MG. Tukar pikiran untuk menambah wawasan tentang motor serta meningkatkan solidaritas baik di internal maupun dengan klub motor lainnya adalah hal wajib.
Pihaknya juga rutin menggelar berbagai kegiatan baik yang berkaitan dengan roda dua, seni, budaya hingga merambah aktivitas di dunia digital. “Yang tak kalah penting, kami juga rutin melaksanakan kegiatan sosial. Intinya, tujuan dari komunitas ini adalah bagaimana bisa berbagi hal positif untuk masyarakat,” ujarnya. (BC10)