Jelang Nataru, Bandara Ngurah Rai Terima Pengajuan Ratusan Extra Flight 

0
62
Extra flight
Sejumlah pesawat yang terparkir di apron Bandara Ngurah Rai. (ist)

Mangupura, balibercerita.com – 

Menjelang periode hari raya Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 (Nataru), PT Angkasa Pura I Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali telah menerima pengajuan extra flight dari sejumlah maskapai domestik maupun internasional. Sampai tanggal 12 Desember 2022, Bandara Ngurah Rai telah menerima 498 permohonan extra flight. 

Mayoritas pengajuan extra flight berasal dari penerbangan domestik sebanyak 487 extra flight dan 11 extra flight internasional. Pada saat momen Nataru nanti, diperkirakan lalu lintas penerbangan di Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali akan mengalami peningkatan.

General Manager PT Angkasa Pura I Bandara I Gusti Ngurah Rai, Handy Heryudhitiawan menerangkan, lalu lintas penerbangan di Bandara I Gusti Ngurah Rai diprediksi akan mengalami peningkatan pada masa Natal 2022 dan Tahun Baru 2023. Hal itu didasari atas kondisi penerbangan reguler, serta pengajuan extra flight yang telah diterima. 

Baca Juga:   Darmasaba Village Festival Jadi Wadah Promosi Potensi Desa

Pada tanggal 19 Desember 2022 hingga 3 Januari 2023, diperkirakan terdapat 827.739 penumpang domestik dan internasional yang dilayani pada periode tersebut. Dengan rata-rata melayani lebih kurang 27.000 penumpang domestik per hari dan lebih kurang 24.000 penumpang internasional per hari. 

Untuk penerbangan domestik, puncak kedatangan diprediksi akan terjadi pada H-5 Natal atau pada tanggal 20 Desember 2022. Saat itu, jumlah kedatangan penumpang diperkirakan meningkat hingga 8 persen. Peningkatan serupa juga diperkirakan terjadi pada H-3 Tahun Baru 2023 atau pada tanggal 29 Januari 2022, dengan peningkatan hingga 10 persen dibandingkan waktu normal. 

Baca Juga:   Subjek Visa On Arrival Diperluas Jadi 60 Negara

Sementara, untuk penerbangan internasional, kedatangan penumpang diperkirakan akan meningkat 9,6 persen pada H-5 Natal. Serta H-2 Tahun Baru 2023 atau pada tanggal 30 Desember 2022 yang diperkirakan meningkat hingga 11 persen.

Selama 16 hari, yaitu dari tanggal 19 Desember 2022 hingga 3 Januari 2023, pihaknya akan melaksanakan Posko Terpadu Angkutan Udara Natal 2022 dan Tahun Baru 2023. Tujuan pelaksanaan Posko Terpadu yaitu untuk memastikan kelancaran operasional bandara dan penerbangan selama masa Natal 2022 dan Tahun Baru 2023. 

Baca Juga:   Tiga Bulan Terakhir, Occupancy Rate The Nusa Dua Stabil di Angka 60 Persen Lebih 

“Dapat kami sampaikan bahwa Bandara I Gusti Ngurah Rai secara fasilitas sarana dan prasarana seperti terminal domestik, terminal internasional, General Aviation Terminal, fasilitas keamanan, kesiapan personel yang bertugas, dan fasilitas tenant serta seluruh stakeholder bandara lainnya sangat siap untuk pelaksanaan masa posko terpadu tersebut,” pungkasnya. (BC5)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini