Mangupura, balibercerita.com –
Jenazah yang ditemukan di tebing Karang Boma, Desa Pecatu, Kamis (23/12) siang, diketahui berjenis kelamin perempuan. Saat ditemukan, jasad korban menyangkut di tebing setinggi 75 meter.
“Mayat itu ditemukan di tengah tebing sekitar 75 meter dari atas. Jadi kondisinya belum sampai di dasar jurang. Kemungkinan karena nyangkut di kayu yang ada di lokasi,” ujar Bendesa Pecatu, I Made Sumerta.
Dari informasi yang ia peroleh, warga yang menemukan mayat itu diketahui hendak memancing pada pukul 09.30 Wita. Di tengah perjalanan melewati jalan setapak, ia mencium bau menyengat di sekitar lokasi. Saat menelusuri jalan yang biasanya dipergunakan sebagai akses memancing ke dasar jurang itu, yang bersangkutan mendapati mayat itu dalam kondisi tergeletak di pinggir jalan setapak. “Saat ditemukan, mayat perempuan itu sudah membusuk. Tubuhnya sudah tidak utuh dan di lokasi ada tengkorak kepala,” ungkapnya.
Seminggu sebelum temuan itu, petugas Linmas Desa Pecatu diakuinya sempat menemukan sebuah motor yang terparkir di sekitar lokasi. Diduga motor matic dengan Nopol DK 8656 QJ itu merupakan milik korban. Saat itu Sumerta meminta agar petugas bisa melakukan penelusuran di sekitar lokasi, namun tidak ada tanda-tanda keberadaan pemilik motor. Untuk mencegah motor tersebut hilang, kendaraan itu kemudian dievakuasi ke kantor desa.
“Terkait siapa dan apa penyebab meninggalnya korban, kami serahkan sepenuhnya kepada pihak kepolisian. Kami tidak mau menduga-duga kemungkinan yang terjadi,” pungkasnya. (BC5)