Mangupura, balibercerita.com –
Menggunakan pesawat Boeing 787-900 Dreamliner kapasitas 300 penumpang, maskapai Turkish Airlines berhasil melakukan pendaratan perdana di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai pada Selasa (29/3), pukul 19.41 Wita. Turkish Airlines dengan nomor penerbangan THY 066 rute Istanbul-Denpasar itu mengangkut sebanyak 288 penumpang. Pesawat itu kembali menuju Istanbul pukul 21.00 Wita dengan mengangkut 208 penumpang.
Herry A.Y. Sikado, General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai menerangkan, Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai kembali melayani penerbangan internasional yang terbang secara reguler 3 kali seminggu, dengan menggunakan maskapai Turkish Airlines. Berdasarkan jadwal reguler penerbangan internasional Turkish Airlines akan beroperasi setiap hari Selasa, Kamis dan Minggu dalam seminggu. Hal itu sekaligus menjadi rute Istanbul satu-satunya beroperasi dari 7 rute internasional saat ini.
“Turkish Airlines memiliki kapasitas kursi sebanyak 300, jika dipresentasekan 96 persen penumpang mengisi kursi saat tiba di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai dari Istanbul. Sedangkan keberangkatan rute Denpasar-Istanbul terisi sebanyak 70 persen,” ucapnya.
Hal itu menandakan adanya suatu animo pengguna jasa penerbangan internasional sudah mengalami peningkatan. Tentunya itu tidak lepas dari sinergi para stakeholder menjaga kepercayaan para pengguna jasa transportasi udara. Pihaknya mengapresiasi upaya yang terus disempurnakan oleh seluruh entitas di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, agar penerbangan internasional dapat terus berjalan lancar, proses alur penumpang tidak terlalu lama dilalui sebab secara teknis seluruh persyaratan sudah terdigitalisasi.
Saat ini, rute internasional di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai telah beroperasi sebanyak 7 rute yaitu Narita, Sydney, Singapura, Melbourne, Kuala Lumpur, Doha dan Istanbul. Ia tetap optimis capaian ini akan meningkat dengan dibarengi protokol kesehatan operasional penerbangan internasional.
Untuk perbandingan secara persentase penerbangan internasional sejak aktivitas operasional beroperasi kembali, pada tanggal 3 Februari 2022 hingga 29 Maret 2022 dalam statistik lalu lintas angkutan udara telah melayani sebanyak 28.535 penumpang, jika di bandingkan dengan tahun sebelumnya pada periode yang sama terdapat kenaikan 5.419 persen. “Kami berharap pertumbuhan positif ini dapat memulihkan kembali sektor aviasi serta Pulau Bali yang perekonomian dominan masyarakatnya bergerak pada bisnis pariwisata,” imbuhnya. (BC5)