Saat KTT G20, Basarnas Terjunkan Seratusan Personel Dilengkapi Alut

0
59
G20
Kepala Basarnas Marsekal Madya TNI Henri Alfiandi (tengah). (ist)

Mangupura, balibercerita.com – 

Saat pelaksanaan KTT G20 pada bulan November 2022, di The Apurva Kempinski, Basarnas akan mengerahkan sekitar 171 orang personel dengan dilengkapi alat utama (alut) SAR darat, laut dan udara. Basarnas akan berada di bawah kendali Kogabpad PAM VVIP dan berada pada satgas evakuasi. 

Dalam proses evakuasi, Basarnas juga mengerahkan 2 unit helikopter Dauphin AS365 serta 2 unit Kapal Negara (KN) SAR Wisnu (60m), dan KN SAR Arjuna 229 (40m), sedangkan 1 unit Rescue Boat 220 Mataram standby di Pelabuhan Lembar. “Pengerahan alut ini dimaksudkan agar memudahkan evakuasi saat terjadi situasi darurat dari para delegasi yang sedang mengikuti KTT G20,” ucap Kepala Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan, Marsekal Madya TNI Henri Alfiandi.

Baca Juga:   Gubernur Koster Sebut Tak Beri Ruang pada "Pemain Nakal" di Pengadaan Lahan PKB

Proses evakuasi melalui udara nantinya akan diarahkan menuju Rumah Sakit Umum Sanglah dari helipad GWK. Jarak waktu yang ditempuh dalam proses evakuasi itu diperkirakan sekitar 5 menit. Nantinya sebaran personel Basarnas yang terlibat akan mengikuti rencana kontijensi dari satgas evakuasi. Mereka akan terbagi di beberapa venue KTT G20

Sebelumnya, pada Selasa (4/10), Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menkomarves) Luhut Binsar Panjaitan melakukan kunjungan ke Gedung VVIP Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai. Di sana, Menkomarves sempat memantau pelaksanaan simulasi kedatangan delegasi Presidensi G20. 

Baca Juga:   Pembangunan Industri Jadi Fokus IDF 2022 

Acara tersebut juga dihadiri oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Bali Anggiat Napitupulu bersama Kepala Biro Kepegawaian Sutrisno, Kepala Biro Humas Hukum dan Kerjasama Hantor Situmorang, Sekretaris Direktorat Jenderal Imigrasi Supartono, Direktur Intelijen Keimigrasian Ratna Pristiana Mulya dan Direktur Lalu Lintas Keimigrasian Amran Aris, jajaran dari Kementerian PUPR, TNI dan Polri serta stakeholder di Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai.

Baca Juga:   Internet Super Cepat 5G Kini Tersedia di Bandara Ngurah Rai

Simulasi diawali dengan peninjauan lapangan oleh Luhut Binsar Panjaitan terkait progres pembangunan gedung VVIP. Menkomarves melakukan pengecekan akses masuk kepala negara dari apron dan penempatan petugas CIQ (Custom, Immigration, Quarantine) beserta kelengkapannya. Ia juga meninjau ruang tunggu atau holding room untuk kepala negara. 

Dari hasil peninjauan, gedung VVIP Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali telah siap dipergunakan untuk memfasilitasi kedatangan kepala negara yang akan hadir dalam KTT G20. Namun, masih ada beberapa perbaikan dan penyempurnaan yang harus segera dipersiapkan menjelang rangkaian puncak acara Presidensi G20. (BC5)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini