Momen HUT RI dan Kemerdekaan dari Pandemi, GWK Kemas Acara Spektakuler

0
59
GWK
Serangkaian kegiatan saat peringatan HUT ke-78 RI, di GWK. (ist)

Mangupura, balibercerita.com – 

Peringatan HUT RI ke-78 benar-benar dirayakan secara meriah oleh Garuda Wisnu Kencana (GWK) Cultural Park. Sebab, peringatan kemerdekaan RI tahun 2023 ini menjadi momentum kemerdekaan dari pandemi Covid-19 dan kebangkitan sektor pariwisata Bali. 

Acara yang bertajuk Festival Nusantara 2023 itu menghadirkan Kirab Budaya Nusantara yang bertema Nusantara Tempo Doeloe, upacara bendera dengan lebih dari 2000 peserta, tari Kecak Kemerdekaan, pertunjukan musik band lokal dan tanah air, marching band Smansa Denpasar selaku peraih juara umum Langgam XXIX 2016, berbagai permainan dan olahraga tradisional, festival kuliner kemerdekaan dengan konsep pesta rakyat, serta spectacular fireworks.

Direktur Operasional GWK Cultural Park, Stefanus Yonathan Astayasa mengungkapkan peringatan HUT RI tahun ini memang lebih spektakuler dibandingkan tahun sebelumnya. Tahun lalu pihaknya hanya mengadakan acara bersama pihak sekolah, dengan jumlah peserta tidak kebih dari 200 orang. Saat ini antusiasme masyarakat sangat tinggi untuk merayakan euforia kemerdekaan, sebab tahun ini sudah tidak lagi berstatus pandemi. “Tahun ini kita bekerjasama dengan Kecamatan Kuta Selatan, untuk melaksanakan upacara bendera dengan lebih dari 2000 peserta,” ucapnya.

Baca Juga:   Ribuan Masyarakat Ikuti Vaksinasi Massal Binda Bali di Pecatu

Usai upacara, dilaksanakan berbagai lomba permainan dan olahraga tradisional dengan tema nusantara tempo doeloe. seperti panjat pinang, bakiak, tarik tambang, balap karung, makan kerupuk dan sebagainya. Acara tersebut diikuti oleh karyawan maupun pengunjung yang ingin ikut, dengan disediakan hadiah yang cukup menarik. Rangkaian acara dimeriahkan pula dengan festival kuliner dan pesta rakyat yang yang diikuti lebih dari 30 tenant UMKM.

Baca Juga:   Ratusan Guru P3K di Buleleng Terima SK

Usai upacara penurunan bendera pada sore hari, dilanjutkan penampilan tari-tarian dan seni. Khusus untuk HUT RI, pihaknya menampilkan tarian kecak Kemerdekaan yang dipentaskan khusus sekali setahun. Kemudian dilaksanakan festival musik band lokal dan nasional, yang menghadirkan Project Pop, Lolot dan DJ Siva. Acara kemudian ditutup pada malam hari, dengan pesta kembang api 5000 shot.

Pada tanggal 15 Agustu 2023, pihaknya juga telah melaksanakan Kirab Budaya Nusantara bertemakan Nusantara Tempo Doeloe. Hal itu sekaligus bentuk komitmen GWK untuk terus menggaungkan kepedulian terhadap budaya literasi sejak dini. Kegiatan ini mengundang 500 siswa-siswi SDN 4 Jimbaran, di mana anak-anak diberikan kesempatan tampil dengan berpakaian adat dari Sabang sampai Merauke. 

Baca Juga:   Qantas Airlines Kembali Mendarat di Bandara Ngurah Rai

“Kirab Budaya Nusantara ini sejalan dengan kegiatan CSR Budaya Literasi, kesenian dan musik yang secara berkelanjutan dilakukan GWK Cultural Park bersama dengan deretan Sekolah Dasar di seluruh Bali. Kami ingin masyarakat luas mengenal GWK sebagai destinasi wisata yang terus melaju ke depan sesuai trend dunia, tetapi tidak pernah lupa untuk mengakar pada identitas dan budaya bangsa,” imbuhnya.

Selain sebagai peringatan HUT ke-78 RI, acara tersebut diakuinya dalam upaya menyambut peningkatan kunjungan pariwisata ke Bali pasca pandemi. Para pengunjung, khususnya yang ber KTP Bali diberikan harga spesial berupa diskon tiket mencapai 50 persen lebih. Adapun target dari acara itu adalah 8 ribu pengunjung. (BC5)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini