Denpasar, balibercerita.com –
Selain menampilkan 5 elemen yang menjadi daya tarik, GWK Bali Countdown 2024 juga menampilkan artis by request. Hal itu dilakukan sesuai dengan tema Sound of Soulz yang bertujuan mengakomodir suara dari kaum Z dan milenial. Ada 3 pilihan artis by request yang nantinya diberikan untuk dipilih dan dihadirkan berdasarkan hasil voting suara terbanyak.
CEO Emperor Production Erwan Tobing menerangkan, pada tanggal 29 Desember nanti GWK Bali Countdown akan mengadakan artist by request. Hal semacam ini jarang terjadi dalam setiap event dan sengaja dibawa di GWK Bali Coundownt 2024.
Ada 3 artis lokal dan nasional yang disediakan untuk dipilih oleh audience yang hadir. Voting suara terbanyak nantinya akan menjadi penentu siapa artis yang akan ditampilkan nantinya. “Jadi, artist by request ini murni berdasarkan pilihan audience. Paling banyak dipilih itu akan diundang ke GWK. Ini kita hadirkan agar generasi Z dan milenial merasa memiliki event ini,” terangnya belum lama ini.
Selain menawarkan yang lebih dalam sisi kemasan, GWK Bali Countdown 2024 diakuinya akan lebih seru dari sisi konten. Selama 3 hari pelaksanaan, acara ini akan lebih memberikan experience agar pengunjung tidak merasa boring, diantaranya beer competition dengan hadiah menginap di salah satu hotel. Acara tersebut akan dimulai pada pukul 20.00 Wita dengan peserta dan area khusus 18 tahun ke atas.
Ada pula magical night market melibatkan 30 UMKM desa penyangga, yang memiliki produk khusus dan khas baik produk makanan, minuman, fashion, dan art yang berbasis home industry karya original.
Selain menampilkan Dewa-19 feat Ello dan Virzha, Isyana Sarasvati dan Gigi, pihaknya juga menghadirkan artis lokal seperti Jegeg Bulan, SID, dan artis lainnya yang masih dikomunikasikan lagi. Pada puncak perayaan, Dewa 19 akan sing along sebelum detik-detik countdown. Kemeriahan acara tidak cukup sampai disana, pada tanggal 1 Januari 2024 juga akan ada after party di White Rock Pantai Melasti Ungasan.
Event ini juga mengajak para pengunjung untuk ikut peduli dengan kondisi anak-anak Bali yang mengalami kanker. Para pengunjung diajak berbagi kasih dengan berdonasi kepada Yayasan Peduli Kanker Anak Bali. Melalui musik, mereka mengajak para audience untuk saling peduli dan berbagi. (BC5)
