Mangupura, balibercerita.com –
Rasa bangga, itulah yang dirasakan para orangtua mahasiswa saat menghadiri wisuda ke-149 Universitas Udayana (Unud), Sabtu (6/8). Dengan sabar dan rasa haru, mereka menyaksikan proses wisuda anaknya yang dilaksanakan di Auditorium Widya Sabha Kampus Bukit Jimbaran. Tidak sedikit dari mereka berasal dari luar daerah Bali dan hanya sengaja datang ke Bali untuk menyaksikan wisuda putra-putri mereka.
Bahkan ada yang baru saja tiba di Bali, beberapa jam sebelum wisuda dilaksanakan. Hal itu semata untuk menyaksikan momen bersejarah bagi anaknya, yang diharapkan dapat mengamalkan ilmu yang mereka peroleh dan meningkatkan martabat keluarga.
Satu dari ribuan orang tua siswa tersebut adalah I Ketut Suta. Pria asal Karangasem ini datang dari Surabaya, tempat ia merantau dan bekerja. Datang bersama istri dan seorang anaknya, sejak pagi mereka dengan sabar menunggu prosesi wisuda putra pertama mereka di Fakultas Kedokteran Hewan Unud. Menariknya, Suta mengaku baru saja tiba di Bali pada Sabtu pagi dan langsung mengikuti acara wisuda anaknya, setelah menyempatkan diri mampir di rumah adik iparnya di Denpasar. “Lumayan capek, tapi demi anak lelah ini gak kerasa,” ucapnya.
Selain menjadi momen bersejarah bagi keluarga, kedatangannya ke Bali juga dimanfaatkan untuk kembali bereuni bersama keluarga di kampung halaman. Sebab selama pengetatan aturan akibat pandemi Covid-19, ia jarang bisa pulang ke kampung halaman.
Biasanya ia mengaku selalu pulang kampung saat libur Lebaran. “Jadi sekalian sembahyang di kampung. Menghaturkan syukur dan terima kasih, karena kami diberikan keselamatan dan proses kuliah anak saya dilancarkan,” ungkapnya.
Karena dibatasi dengan pekerjaan, ia mengaku akan kembali ke Surabaya pada Senin (7/8) ini. Ia mengaku sangat senang dan bersyukur bisa pulang sekaligus menyaksikan putranya di wisuda. Ia berharap ke depan putranya tersebut dapat mengamalkan ilmu yang diperoleh di bangku kuliah, dan dimudahkan dalam memperoleh pekerjaan. (BC5)