Denpasar, balibercerita.com –
Canang merupakan kebutuhan pokok dalam penyelenggaraan upacara keagamaan masyarakat Hindu di Bali. Kebutuhan akan canang akan meningkat saat hari raya. Otomatis, harga canang pun ikut naik.
Seperti saat ini atau jelang hari raya Galungan yang jatuh pada 4 Januari 2022, harga canang telah meningkat signifikan. Menurut salah seorang pedagang canang yang berada di seputaran Jalan Mekar, Pemogan, Denpasar, Minggu (1/1), saat ini menjual canang dengan harga Rp25.000 per 25 biji dari biasanya Rp12.000 hingga Rp15.000 per per 25 biji.
Hal itu dikarenakan kenaikan harga bahan baku dari canang tersebut, sehingga ia terpaksa menaikkan harga canang sari. “Harga bahan baku naik seminggu sebelumnya, dari sebelum Sugihan, terutama bunga pacah dan ceper,” ungkapnya.
Kondisi ini kerap terjadi di saat hari raya Galungan dan Kuningan. Bahkan para pedagang canang biasanya hanya mengerjakan pesanan saja dan mengutamakan para langganan.
“Dalam kondisi seperti ini, terpaksa saya naikkan harganya. Jika tidak, maka kami yang kewalahan untuk mendapatkan bahan baku yang lebih murah,” imbuhnya. (BC10)