Mangupura, balibercerita.com –
Setiap libur akhir tahun, Kuta selalu menjadi magnet bagi wisatawan. Namun, 2 tahun terakhir ini Kuta luput dari ingar bingar perayaan Natal dan Tahun Baru (Nataru), akibat peningkatan kasus Covid-19.
Seiring upaya pemulihan perekonomian dan pariwisata, tahun ini Kuta diperkirakan akan kembali bersolek. Untuk menambah daya tarik pariwisata Kuta, Beachwalk Shopping Center menghadirkan berbagai event yang sangat menarik.
Salah satunya adalah Beachwalk Lighting Festival. Diharapkan, hal ini dapat memberikan kesan liburan akhir tahun yang berkesan untuk tamu lokal maupun wisatawan mancanegara.
Marketing Communication Executive Beachwalk Shopping Center, Tri Christy Novia Tambunan menerangkan, Desember merupakan bulan yang penuh suasana liburan dan perayaan, mulai dari Natal sampai Tahun Baru yang semarak dinantikan banyak orang. Hal ini tentu menjadi momen yang tepat untuk berkumpul dan menikmati liburan bersama keluarga.
Karena itu, pihaknya berusaha menghadirkan pengalaman menarik bagi pengunjung jelang momen libur Nataru. “Itu kita hadirkan sekaligus berkenaan dengan 10 tahun usia Beachwalk Shopping Center pada tanggal 7 Desember,” ucapnya.
Mulai tanggal 26 November 2022, pihaknya membuka Beachwalk Lighting Festival. Sebanyak 3 titik lokasi di Beachwalk disulap menjadi taman lampu hias dengan berbagai bentuk dan berbagai warna. Tiga titik tersebut berada di pintu masuk utama, lantai 2 taman Beachwalk dan di lantai 3 sunset deck view.
Pihaknya juga berkolaborasi dengan Museum of Toys dengan menghadirkan spot lukisan glow in the dark yang instagramable. Pada momen weekend ditampilkan bubble show dan LED lighting percussion. Selain itu, ada juga giant snowball, yang merupakan salah satu spot foto terbaru yang dapat dimasuki oleh anak-anak.
Pada momen Natal akan ditampilkan event tematic Christmas. Hal baru juga ada pada tenant store di Beachwalk. Saat ini pihaknya mencoba menampilkan taste lokal, dari sebelumnya didominasi taste internasional. Banyak store terbaru siap untuk memanjakan pengunjung. Saat ini jumlah tenant di sana berjumlah 169 tenant.
Deretan event tersebut didedikasikan untuk memaksimalkan upaya memulihkan perekonomian pasca dampak pandemi Covid-19. Sehingga pemulihan kondisi pariwisata dapat berlangsung cepat untuk kembali menggairahkan perekonomian Bali. (BC5)