Mangupura, balibercerita.com –
Bupati Badung, I Nyoman Giri Prasta menyerahkan dana motivasi kreativitas kepada 584 sekaa teruna dan yowana se-Kabupaten Badung, Jumat (11/2), di Balai Budaya Giri Nata Mandala Puspem Badung. Penyerahan dana motivasi ini dalam rangka meningkatkan kreativitas sekaa teruna dan yowana di tahun 2022 dan diserahkan secara simbolis kepada 6 perwakilan sekaa teruna di masing-masing kecamatan.
Turut hadir di acara tersebut, Ketua DPRD Kabupaten Badung Putu Parwata, Sekda Kabupaten Badung Wayan Adi Arnawa, Ketua TP PKK Nyonya Seniasih Giri Prasta, Kepala Dinas Kebudayaan Gde Eka Sudarwitha, Perwakilan Kapolres Badung, Dandim 1611/Badung, Ketua WHDI Badung, Ketua PHDI Badung, Widiyasabha Badung, Listibiya Badung serta ketua sekaa teruna dan yowana se-Kabupaten Badung.
Bupati Giri Prasta dalam sambutannya menyampaikan, dana yang disalurkan oleh Pemkab Badung untuk meningkatkan kreativitas sekaa teruna dalam melestarikan seni, tradisi, adat dan budaya Bali. Dana ini agar dikelola dengan cermat, tepat dan transparan oleh sekaa teruna dan para yowana. “Kami selaku pemerintah daerah selalu berusaha untuk selalu menjaga dan melestarikan budaya Bali, salah satunya dengan menyerahkan dana motivasi kreativitas dalam menyambut hari raya Nyepi tahun Caka 1944. Dengan bantuan dana ini saya berharap, sekaa teruna mampu meningkatkan kreativitas di bidang seni dan budaya di tengah derasnya arus modernisasi meskipun di tengah suasana pandemi Covid-19. Saya juga mengingatkan kepada sekaa teruna se-Kabupaten Badung agar mengelola dengan cermat, tepat dan transparan dana yang diberikan. Sebagai generasi penerus dalam melestarikan desa adat sekaa teruna dan yowana untuk ikut partisipasi aktif dalam menyukseskan segala program yang dicanangkan Pemkab Badung, utamanya dalam bidang adat seni agama dan budaya, agar bisa lestari,” ujar Giri Prasta.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Giri Prasta juga menekankan sekaa teruna agar menjalankan catur brata penyepian dengan tetap menjalankan protokol kesehatan dan menghindari mabuk-mabukan maupun tindakan lainnya yang berpotensi membuat kegaduhan di tengah masyarakat. Sehingga perayaan Nyepi di Kabupaten Badung bisa berjalan dengan tertib dan khidmat.
Sekaa teruna sebagai generasi penerus pembangunan Badung diminta untuk cerdas dan aktif dalam mengelola informasi di tengah masyarakat dengan ikut terlibat dalam kelompok informasi masyarakat. “Saya harapkan dana ini nantinya bisa digunakan untuk menunjang kreatifitas seni dan budaya seperti pementasan tari sakral, tari kolaborasi, pembacaan lontar, pembacaan awig-awig dan pararem serta kegiatan lainnya,” ucap Giri Prasta.
Sementara, Kadis Kebudayaan Badung I Gde Eka Sudarwitha mengungkapkan, bantuan dana ini berbentuk dana hibah sebesar Rp 10 juta per sekaa teruna. Penerima harus menyampaikan laporan pertanggungjawaban setelah kegiatan selesai dilaksanakan.
“Terdapat 584 sekaa teruna dan yowana se-Kabupaten Badung yang telah mengajukan surat permohonan hibah kepada Bupati Badung dengan rincian yaitu Kecamatan Kuta Selatan sebanyak 52 permohonan, Kecamatan Kuta 30 permohonan, Kecamatan Kuta Utara 84 permohonan, Kecamatan Mengwi 207 permohonan, Kecamatan Abiansemal 115 permohonan, Kecamatan Petang 47 permohonan dan yowana sebanyak 49 permohonan,” ungkap mantan Camat Petang ini. (BC9)