Booking Kamar Hotel di Bali Mulai Tunjukkan Pertumbuhan Positif

0
65
Hotel
Kunjungan wisatawan di salah satu akomodasi pariwisata di Bali. (ist)

Denpasar, balibercerita.com – 

Seiring dengan meningkatnya penerbangan internasional ke Bali, melandainya kasus Covid-19 serta kelonggaran sejumlah kebijakan yang dikeluarkan pemerintah, kondisi pemesanan (booking) kamar hotel ke Bali mulai menunjukkan pertumbuhan positif. Hal tersebut diungkapkan saat acara diskusi meja bundar pelaku bisnis perhotelan di Bali, yang dilaksanakan beberapa waktu lalu.

Diskusi yang melibatkan sejumlah komponen, mulai dari manajer hotel hingga Bali Hotel Association itu membahas tentang tren pasar yang berdampak pada industri perhotelan selama pandemi dan di era setelah pembatasan penerbangan internasional dicabut. Para peserta diskusi juga membahas strategi menyambut kembali wisatawan mancanegara dan pelajaran apa yang mereka pelajari dari era yang penuh tantangan bagi industri hotel global ini. 

Baca Juga:   Puncak Pergerakan Penumpang dan Pesawat di Bandara Ngurah Rai Terjadi H-2 Natal

Country Manager Cross Hotels and

Resorts Indonesia, Evan Burns menerangkan, pandemi Covid-19 yang melanda dunia dalam kurun 2 tahun belakangan ini menyebabkan kelesuan aktivitas pariwisata. Hal ini juga berdampak pada tingkat pemesanan dan keterisian kamar hoteldi Pulau Dewata yang begitu rendah. 

Seiring dengan pemulihan pariwisata dan tren pasar terhadap industri hotel di Bali saat ini, maka perlu dilakukan adaptasi strategi pasar, oleh pelaku bisnis perhotelan di Bali. “Sungguh menyenangkan menjadi bagian dari diskusi yang menyoroti tantangan yang dialami industri di Indonesia dalam kurun 2 tahun berturut-turut dilanda pandemi. Apalagi acara ini dihadiri oleh para profesional dari industri hotel Indonesia yang berbasis di Bali,” terangnya.

Baca Juga:   Lolot Harapkan Singaraja Fest Digelar Tiap Tahun

Berdasarkan data yang dimiliki pihaknya dari salah satu layanan booking hotel yakni SiteMinder, reservasi hotel dan tren kedatangan tamu secara global mulai menunjukkan pertumbuhan positif. Terhitung sampai akhir bulan Juli 2021, tercatat 45 persen dari pemesanan atau booking beberapa bulan ke depan berasal dari wisatawan internasional. 

Tren tersebut kembali meningkat sejak Februari 2022, ketika pembatasan terhadap wisatawan internasional yang masuk mulai dilonggarkan. “Jika dibandingkan sebelum pandemi, volume pemesanan ke hotel-hotel melalui SiteMinder saat ini cenderung meningkat,” ungkapnya.

Baca Juga:   Duduki Peringkat Ketiga WNA Terbanyak ke Bali, India Tambah Konektivitas Melalui Indigo Airlines 

Sementara itu, Ketua Bali Hotel Association, Fransiska Handoko berharap ke depan lebih banyak lagi penerbangan langsung dari luar negeri yang datang ke Bali. Selain itu pangsa pasar sektor domestik juga digenjot, agar kondisi pengeluaran dan pendapatan bisa seimbang seiring berjalannya waktu. 

“Pada dasarnya saat ini hotel belum mendapat keuntungan karena pengeluaran dan pemasukan belum berimbang. Jadi, ini yang terus kita harapkan ke depannya agar pelaku usaha perhotelan semakin baik,” ucapnya. (BC5)

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini