balibercerita.com –
Kawasan wisata Pantai Kuta kini tengah bersolek. Sejumlah pohon perindang di sepanjang Jalan Pantai Kuta mulai diganti dipangkas untuk kemudian diganti dengan pohon jepun bali (frangipani) sebagai bagian dari proyek peninggian trotoar dan pedestrian.
Penataan ini tidak hanya bertujuan memperindah kawasan, tetapi juga meningkatkan kenyamanan serta keamanan wisatawan. Ketua LPM Kelurahan Kuta, I Putu Adnyana menyebutkan, proyek tersebut merupakan pilot project untuk memperbaiki wajah fasilitas umum di kawasan wisata internasional tersebut.
“Trotoar ditata ulang agar lebih rapi dan aman. Pohon lama yang batangnya besar dan rawan tumbang diganti dengan jepun bali yang lebih sesuai dengan karakter Pantai Kuta,” jelasnya.
Pohon jepun dipilih karena selain memiliki bentuk yang lebih estetis, bunga merah dan putihnya juga memberi nuansa khas Bali. Penanaman akan dilakukan secara selang-seling setelah proyek trotoar rampung, dengan jarak teratur sepanjang 1 kilometer dari Bemo Corner hingga tikungan Pantai Kuta.
Tak hanya pohon, proyek ini juga mencakup penataan kabel udara yang selama ini semrawut. Kabel provider akan diturunkan ke bawah tanah, sementara sejumlah tiang besi yang mengganggu pedestrian juga dicabut. Melalui penataan ini ia berharap Jalan Pantai Kuta semakin menegaskan daya tarik Bali. Bukan hanya karena keindahan pantai, tetapi juga karena tata ruangnya yang tertib, indah, dan ramah wisatawan.
Adnyana menegaskan, penataan trotoar dan ruang hijau ini menjadi langkah awal mewujudkan standar baru tata kawasan wisata di Kuta. “Kalau hasilnya bagus, model ini akan diterapkan di seluruh jalan di Kelurahan Kuta. Jadi bukan hanya trotoar yang rapi, tapi juga pohon dan utilitas tertata dengan baik,” ujarnya. (BC5)